Langsung ke konten utama

Agustus 2013

Banyak hal!! Sangat,...banyak..kejadian yang aku alami kurang lebih sebulan ini..
Pertama..
Akhirnya aku berani jujur sama orang itu..tepatnya Esther sih.. -_- Habis terlalu banyak yang harus dijelaskan, terlalu banyak yang musti disampaikan.. Bener- bener rasanya ga ada kata- kata yang bisa menggambarkan peraaanku.. Semua yang sudah terakumulasi selama setahun tiba- tiba keluar.. Keluar secara spontan dalam bentuk yang sangat tidak aku harapkan...
Hatiku sudah mengatakan cukup.. Aku sendiri sudah capek.. Yah begitulah...

Dikelas..Aku duduk, diem, terus mikir..
Aku yakin semua orang ngalamin yang namanya sakit hati, takut, malu, dan semua yang ga enak- enak. Aku yakin semua manusia di bumi ini pernah ngalamin. Jadi? Itu adalah hal yang manusiawi dan wajar banget. Tapi, buat apa kita berlarut- larut dalam "hal yang tidak menyenangkan" itu? Mendingan kita isi hidup ini dengan sejuta kenangan indah yang mustahil dilupakan sampai kita tua nanti :)
Saat itu aku sadar, aku udah siap ngelepasin dia..
Karena aku sadar... Aku mencintai kesia- siaan...

Habis kejadian itu, aku janji sama diriku sendiri. Habis nangis sekali, aku harus tertawa seribu kali!!
Untuk sementara, aku mutusin tutup hati dulu buat semua cowo, untuk menikmati hal2 indah di masa SMA ini... Sekaligus menata hati lagi...
Cari temen yang banyak, ketawa sepuas- puasnya, berjuang bareng2, dan tentunya.. tanpa patah hati.. :)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mata Asing

Waktu kita berbaring di atas gemerlapnya pasir pantai malam itu , tiba- tiba kamu mengajukan pertanyaan yang selama ini masih terus kucari jawabannya; "Apa cita- citamu?" "Banyak", cuma itu saja jawabku, karena terlalu susah menjelaskan kalau aku punya segudang cita- cita gila. Misalnya, kerja di NatGeo, jadi penulis, bikin museum dongeng, tourguide , dsb. Singkatnya, banyak! Jujur, aku tidak tahu apa yang benar- benar pandai kukerjakan. Aku bahkan juga bingung kenapa aku belajar mandarin! Jadi, keinginan di atas sepertinya mustahil. Untuk beberapa saat, kita terdiam dalam keheningan sambil menatap lautan bintang yang sepertinya kurang cahaya, bersimpati pada jiwaku yang muram. Aku menoleh memandang matamu yang sedang mengangkasa, mencoba menerka apa yang kamu pikirkan. Mungkin cita- citamu, atau mantan yang baru mencampakkanmu bulan lalu. Setidaknya, sinar bulan puranama yang berpendar dikedua mata besar nan indah itu memberitahuku bahwa aku tak sendiri. Kita

Wawancara dengan Sarwendah Kusumawardhani :)

Pada kesempatan kali ini, saya dan teman saya berkesempatan mewawancarai Sarwendah Kusumawardhani, mantan pemain bulutangkis nasional yang kami temui di tempat pelatihannya di GOR SARWENDAH, Jalan Balai Rakyat. Berikut perbincangan kami. P : Selamat sore, tante. Boleh kami minta waktu sejenak untuk wawancara? J : Oh, iya. Silahkan. P : Sejak kapan tante mulai tertarik dengan dunia bulutangkis? J : Tante mulai tertarik main bulutangkis sejak umur 9 tahun. Kemudian tante mulai belajar diusia 10 tahun, dan mulai bersungguh- sungguh bermain waktu umur 15 tahun saat tante kelas 3 SMP. P : Apa yang membuat tante tertarik dengan dunia bulutangkis ? J : Tante kepengen kayak kakak tante. Dia juara bulutangkis, bahkan kakak sering dikirim keluar negeri dan ikut lomba bulu disana. Tante itu terinspirasi dari kakak. Selain itu kan, orang tua tante kan juga pemain bulutangkis. P : Oooh..Gitu ya. Apa orang tua mendukung tante ? J : Dukung ban

Promnight SMAK 7 BPK PENABUR 2013-2014, 16 Mei 2014

Ah gila! Gak kerasa SMA udah mau selesai (walopun hari ini belom tau sih lulus apa engga). Tiba- tiba udah prom aja. Nah, karena hari ini Jeje masih di Singapur, jadi iik gak nganter dan aku cari tebengan. Seperti biasa, ada dua kandidat, Geraldi dan Ryan. Tapi, berhubung aku deket sama Esther (yayangnya Aldi), jadilah Geraldi yang jadi korban. Hahahaha XP Sebenernya, promnya mulai jam 6. Tapi, namanya juga nebeng, aku ke salon nunggu Esther. Kata Esther sih, Geraldi bakal jemput dia jam 3 sore. Takut macet. Biasa... Jakarta gituloh.. -_- Jam setengah tiga aku udah sampe di My Salon dan Ester lagi didandanin. Eh, disitu aku juga ketemu sama beberapa temen SMAK 7 lainnya. Feli, Seli, & Meryl. Walah.. Pada nyalon disitu toh... Jam tiga Eteng udah selesai dandan, dan kalian tau berapa harganya?!!! 425 ribu! Aku sampe kaget! Lebih- lebih Esther. Padahal cuma rambut sama make up PAC doang. Wow~ Habis salonku buat wisuda cuma Rp 135.000 (make up sama rambut). Sekarang udah jam set