2014! Yapss! Mungkin kebanyakan orang mempunyai berjuta resolusi ditahun ini. Tapi, aku cuma punya dua. Kenapa? Yagaktau ya..cuma pengen dua aja...hehehe...
1. Mengubah kebiasaan buruk (gaperlu disebut)
2. Lulus dari SMAK 7 dan diterima di NTUE (kalo gatau silahkan googling sendiri :P)
Hmmmm...ngomong- ngomong pendaftaran PTN dan PTS udah mulai dibuka dan setiap orang yang nanya aku mau kemana, pasti bilang salah satu diantara kalimat dibawah ini:
X : Hah? Serius?!
X : Cuma daftar satu? Yakin lo?
X : Kenapa pengen masuk situ?
X : Emang gasuka ekonomi gitu2?
Well...
Aku cuma daftar satu. Bukan karena ke PDan ato gimana, tapi aku cuma ada hati disitu. Aku juga heran. Kenapa cuma mau milih satu ya?wkwkwk Sama barang, orang, ato apapun lah, kalo aku seneng, sayang, ya cuma satu itu yang dapet tempat paling besar di hati.,-__-" Semacam "fanatisme" pada pilihan gitulah..
Plusnya sih, aku jadi gak nyabang2 dan fokus.
Minusnya, aku jadi dianggap egois dan irasional sama orang2 yang gak kenal aku. Terus juga kalo (amit2) gak kesampean, aku ga tau harus ngapain.
Aku tipe orang yang merasa bersalah banget kalo menyangkal kata hati. Emang sih kadang aku ga mikir panjang dan membuat keputusan yang salah. Tapi gapapalah. Anggep aja itu ujian kehidupan, dan pada akhirnya, semuanya pasti akan baik- baik saja, kok.
Aku rasa itu udah cukup untuk menjawab ketiga pertanyaan diatas.
Untuk pertanyaan keempat...
Suka sih. Semua orang butuh ekonomi. Untuk menjaga nyawa, kita perlu uang. Tapi aku liat mamaku yang orang ekonomi. Beliau kerja di depan komputer dari jam delapan pagi sampe lima sore. What the hell! Aku paling gabetah yang namanya duduk terus liat komputer ato ngitung sesuatu dimanapun dan kapanpun selama berjam- jam! Bisa gila! Silahkan orang lain yang melakukannya. Me? Never!
Aku lebih suka pekerjaan yang ketemu orang, jalan- jalan, dan belajar komunikasi, kayak sastra, HI, pariwisata, & perhotelan itulah yang masuk kategoriku. Mungkin sama aja akan ada titik jenuhnya, akan ada stressnya. Se-stress dan sebosen-bosennya nanti, setidaknya aku akan lebih menikmati.
Intinya, aku akan melakukan sesuatu yang membuat aku bahagia dan ga akan menjual kata hatiku demi pikiran- pikiran orang lain yang aku anggap ga masuk akal! You Only Live Once! So, live it! :P
1. Mengubah kebiasaan buruk (gaperlu disebut)
2. Lulus dari SMAK 7 dan diterima di NTUE (kalo gatau silahkan googling sendiri :P)
Hmmmm...ngomong- ngomong pendaftaran PTN dan PTS udah mulai dibuka dan setiap orang yang nanya aku mau kemana, pasti bilang salah satu diantara kalimat dibawah ini:
X : Hah? Serius?!
X : Cuma daftar satu? Yakin lo?
X : Kenapa pengen masuk situ?
X : Emang gasuka ekonomi gitu2?
Well...
Aku cuma daftar satu. Bukan karena ke PDan ato gimana, tapi aku cuma ada hati disitu. Aku juga heran. Kenapa cuma mau milih satu ya?wkwkwk Sama barang, orang, ato apapun lah, kalo aku seneng, sayang, ya cuma satu itu yang dapet tempat paling besar di hati.,-__-" Semacam "fanatisme" pada pilihan gitulah..
Plusnya sih, aku jadi gak nyabang2 dan fokus.
Minusnya, aku jadi dianggap egois dan irasional sama orang2 yang gak kenal aku. Terus juga kalo (amit2) gak kesampean, aku ga tau harus ngapain.
Aku tipe orang yang merasa bersalah banget kalo menyangkal kata hati. Emang sih kadang aku ga mikir panjang dan membuat keputusan yang salah. Tapi gapapalah. Anggep aja itu ujian kehidupan, dan pada akhirnya, semuanya pasti akan baik- baik saja, kok.
Aku rasa itu udah cukup untuk menjawab ketiga pertanyaan diatas.
Untuk pertanyaan keempat...
Suka sih. Semua orang butuh ekonomi. Untuk menjaga nyawa, kita perlu uang. Tapi aku liat mamaku yang orang ekonomi. Beliau kerja di depan komputer dari jam delapan pagi sampe lima sore. What the hell! Aku paling gabetah yang namanya duduk terus liat komputer ato ngitung sesuatu dimanapun dan kapanpun selama berjam- jam! Bisa gila! Silahkan orang lain yang melakukannya. Me? Never!
Aku lebih suka pekerjaan yang ketemu orang, jalan- jalan, dan belajar komunikasi, kayak sastra, HI, pariwisata, & perhotelan itulah yang masuk kategoriku. Mungkin sama aja akan ada titik jenuhnya, akan ada stressnya. Se-stress dan sebosen-bosennya nanti, setidaknya aku akan lebih menikmati.
Intinya, aku akan melakukan sesuatu yang membuat aku bahagia dan ga akan menjual kata hatiku demi pikiran- pikiran orang lain yang aku anggap ga masuk akal! You Only Live Once! So, live it! :P
Komentar
Posting Komentar