Langsung ke konten utama

Mengejar Mas- Mas

Hari ini adalah hari yang sangat menyebalkan.
Kenapa?
Pertama, soal proposal yearbook. Dari hari minggu, aku bbm sama sms gadibales. Aku maklum lah, mungkin dia lagi sibuk. Sampe Senin, dia mau ngabarin belum ada kabar juga. Akhirnya aku nelpon dia hari ini...
"Mas gimana proposalnya? Udah dicetak? Kok ga dikirim ke saya?"
"Oh iyaa!! Saya lupa mbak.." (dengan santainya)
"Hah?? Gimana sih!! Saya udah ditegur guru2 nih.."
"Gambarnya gabisa dibuka"
"Kan kemaren pas foto yb bisa dibuka dilaptop mas"
"Gatau ya"
"Yaudah deh, saya email ulang.. Lagian kemaren2 ditanyain ga di respon.."
"Ya deh"
"Udah sampe belom?"
"Belom"
"Mas?"
tuuut...tuut..

Kampret! Hell!!! Arrrghh!! BT banget dah!! Ketek banget tuh orang!! Gondok!! Pengen meledak rasanya!! Mau marah bingung mau marah sama siapa... Pulangnya aku telepon, sms, bbm juga ga direspon..Emosi tau ga..

Hal menyebalkan kedua..
Hari ini ada listening Inggris dan pembicara dikasetnya ngomongnya kumur2
Jadilah 16 soal ngasal semua dan sisanya baca-jawab sekilas..
Aku ngantuk berat gara- gara kebanyakan marah2...

Hal menyebalkan ketiga..
Ulangan mat dan aku salah ngitung..!! Salah tiga browwh! Padahal soalnya gampang!! Asshhh!!!

Hal menyebalkan keempat.
Susulan mat dan or beruntun dan hari ini aku ga sempet istirahat!!!! @##$%^^&!!
Lafaaar!!!

Untung pulangnya gakjadi rapat yb.. Bisa dihabisin aku... T^T

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mata Asing

Waktu kita berbaring di atas gemerlapnya pasir pantai malam itu , tiba- tiba kamu mengajukan pertanyaan yang selama ini masih terus kucari jawabannya; "Apa cita- citamu?" "Banyak", cuma itu saja jawabku, karena terlalu susah menjelaskan kalau aku punya segudang cita- cita gila. Misalnya, kerja di NatGeo, jadi penulis, bikin museum dongeng, tourguide , dsb. Singkatnya, banyak! Jujur, aku tidak tahu apa yang benar- benar pandai kukerjakan. Aku bahkan juga bingung kenapa aku belajar mandarin! Jadi, keinginan di atas sepertinya mustahil. Untuk beberapa saat, kita terdiam dalam keheningan sambil menatap lautan bintang yang sepertinya kurang cahaya, bersimpati pada jiwaku yang muram. Aku menoleh memandang matamu yang sedang mengangkasa, mencoba menerka apa yang kamu pikirkan. Mungkin cita- citamu, atau mantan yang baru mencampakkanmu bulan lalu. Setidaknya, sinar bulan puranama yang berpendar dikedua mata besar nan indah itu memberitahuku bahwa aku tak sendiri. Kita

Wawancara dengan Sarwendah Kusumawardhani :)

Pada kesempatan kali ini, saya dan teman saya berkesempatan mewawancarai Sarwendah Kusumawardhani, mantan pemain bulutangkis nasional yang kami temui di tempat pelatihannya di GOR SARWENDAH, Jalan Balai Rakyat. Berikut perbincangan kami. P : Selamat sore, tante. Boleh kami minta waktu sejenak untuk wawancara? J : Oh, iya. Silahkan. P : Sejak kapan tante mulai tertarik dengan dunia bulutangkis? J : Tante mulai tertarik main bulutangkis sejak umur 9 tahun. Kemudian tante mulai belajar diusia 10 tahun, dan mulai bersungguh- sungguh bermain waktu umur 15 tahun saat tante kelas 3 SMP. P : Apa yang membuat tante tertarik dengan dunia bulutangkis ? J : Tante kepengen kayak kakak tante. Dia juara bulutangkis, bahkan kakak sering dikirim keluar negeri dan ikut lomba bulu disana. Tante itu terinspirasi dari kakak. Selain itu kan, orang tua tante kan juga pemain bulutangkis. P : Oooh..Gitu ya. Apa orang tua mendukung tante ? J : Dukung ban

Promnight SMAK 7 BPK PENABUR 2013-2014, 16 Mei 2014

Ah gila! Gak kerasa SMA udah mau selesai (walopun hari ini belom tau sih lulus apa engga). Tiba- tiba udah prom aja. Nah, karena hari ini Jeje masih di Singapur, jadi iik gak nganter dan aku cari tebengan. Seperti biasa, ada dua kandidat, Geraldi dan Ryan. Tapi, berhubung aku deket sama Esther (yayangnya Aldi), jadilah Geraldi yang jadi korban. Hahahaha XP Sebenernya, promnya mulai jam 6. Tapi, namanya juga nebeng, aku ke salon nunggu Esther. Kata Esther sih, Geraldi bakal jemput dia jam 3 sore. Takut macet. Biasa... Jakarta gituloh.. -_- Jam setengah tiga aku udah sampe di My Salon dan Ester lagi didandanin. Eh, disitu aku juga ketemu sama beberapa temen SMAK 7 lainnya. Feli, Seli, & Meryl. Walah.. Pada nyalon disitu toh... Jam tiga Eteng udah selesai dandan, dan kalian tau berapa harganya?!!! 425 ribu! Aku sampe kaget! Lebih- lebih Esther. Padahal cuma rambut sama make up PAC doang. Wow~ Habis salonku buat wisuda cuma Rp 135.000 (make up sama rambut). Sekarang udah jam set